Kesenian Banyumas

Ehmm..kesenian apa si yang bisa dikembangkan di Banyumas??

Berbicara banyumas lagi nih…hehe ga papa dunk…kira-kira apa si selain kenthongan, lengger ataupun calung yang bisa dikembangkan dan bisa menambah ikon Kabupaten Banyumas, seperti yang telah diceritakan oleh Kak Legono (baca Profile) bahwa Kabupaten Banyumas memiliki 56 Kesenian tapi kok hanya beberapa aja yang eksis dan terus berkembang??lalu ada apakah gerangan?ternyata dulu sebelum lenggeran dan calung terkenal seperti sekarang juga pernah mengalami nasib yang sama seperti kesenian yang lain yang belum berkembang, hal ini disebabkan karena ada beberapa seniman yang masih mengharapkan materi di dalam pertunjukannya, misal: si A tidak mau mementaskan kesenian yang ada jika si A tersebut tidak dibayar sesuai dengan keinginannya, menurut saya hal ini memang bisa menjadi ancaman terhadap kesenian tersebut dalam bahasa jawa seniman terus tersebut kurang “Nguri-uri” yang artinya kurang memiliki rasa untuk melestarikan budaya yang ada dan hanya mengharap materi dari kesenian tersebut. Dimana lambat laun pasti tidak pasti kesenian tersebut semakin menghilang dikarenakan adanya patokan harga yang tinggi. Huufftt tapi mungkin niatnya melestarikan budaya tapi bisa jadi ancaman buat kebudayaan itu sendiri ya,,,
Ya sudah kembali ke judul, berdasarkan berita yang saya dapat dari berbagai sumber masih banyak lho kesenian Banyumas yang memiliki potensi untuk terus dikembangkan di masa depan, saya sebutin yang saya tahu saja ya,,soalnya cuman dapet segitu si infonya hehehe nanti kalo sudah ada lagi pasti q upload deh…ok
•Munthiet
kedengarannya aneh juga si namanya, tapi keren lho..and punya dua nama yaitu jemblung tunggal di daerah banyumas terdapat di kecamatan sokaraja, munthiet dari kata “Mun” yang berarti “Nggumun” dan “Thiet” yang berarti “Melenthet” atau dalam bahasa Indonesia perut besar, saya kasih sedikit klu deh..kesenian ini semacam ketoprak tapi hanya 1 orang yang aktif dalam pertunjukan musik mulut dan menggunakan alat peraga daun-daunan besar, terkadang lucu, serius, dan kadang “ngawur” atau apa yang mau dibicarakan asal keluar…tapi ini pendapat ku lo ya…lebih jelasnya nonton aja sendiri ya,,sapa tahu minat,,Download Video disini…
•Tundhan
Nah,,kalo yang ini mungkin rada-rada berbau mitos dulu sewaktu kita kecil kalo semisal ga pulang ke rumah waktu maghrib dibawa dedemit, jadi tuh semacam sandiwara yang di arahkan terlebih dahulu oleh seorang yang membacakan awal ceritanya, dengan bahasa ciri khas banyumas membuat penonton sudah lucu hehehe…lalu ada 3 anak-anak yang memerankan peran masing-masing dan pura-pura nya mereka bermain, kesenian ini juga diselingi dengan tarian-tarian juga..lebih jelasnya nonton aja deh…pasti seru,,,,oia kalo butuh terjemahan hubungi q aja hehe Download Video disini…

1 komentar:

alyta mengatakan...

Goodlack mam...tak dongake sing kost2n....

 
Copyright 2009 OeM_Created Oemaem Production 2010